Saturday, September 29, 2018

Paradigma dan Perannya dalam Membentuk Teori Perubahan Sosial

-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Salah satu dari banyak hal yang sangat mempengaruhi dan membentuk suatu teori adalah apa yang dikenal dengan istilah paradigma (paradigm). Pada dasarnya tidak ada suatu pandangan atau teori sosial pun yang bersifat netral dan objektif, melainkan salah satunya bergantung pada paradigma yang dipergunakan. Namun sebelum melangkah lebih jauh, pertama-tama kita menjawab pertanyaan dasar: apa sesungguhnya yang dimaksud paradigma itu?

Paradigma secara sederhana dapat diartikan sebagai kacamata atau alat pandang. Namun, pengertian yang lebih akademis dapat dipahami dari beberapa pemikiran yang akan saya uraikan. Pada dasarnya, istilah paradigma menjadi sangat terkenal justru setelah Thomas Khun menulis karyanya yang berjudul the structure of scientific revolution. Dalam buku itu Khun menjelaskan tentang model bagaimana suatu aliran teori lahir dan berkembang.

Selain Khun, peneliti pemikir lain seperti Patton (1975) juga memberikan pengertian paradigma yang tidak jauh dengan apa yang didefinisikan oleh Khun, yakni sebagai " a world view, a general perspective, a way of breaking down the competitive of the real world" . Dengan demikian, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa yang dimaksud paradigma adalah konstelasi teori, pertanyaan ,pendekatan, serta prosedur yang dipergunakan oleh suatu nilai dan tema pemikiran.

Meskipun penjelasan Khun sangat bermanfaat untuk memahami bagaimana paradigma mempengaruhi terciptanya teori, tapi penjelasan Khun tentang proses pergantian paradigma menurutnya berjalan secara revolusioner. Dengan kata lain, bergantinya suatu paradigma melalui pergantian, paradigma lama mati dan diganti oleh paradigma baru. Penjelasan mengenai pergantian paradigma ini sudah banyak dibantah orang. Dalam kenyataannya telah terjadi berbagai fenomena yang tidak dibayangkan oleh Khun dalam teorinya. Pertama telah terjadi pluralitas dan konvergensi teori. Khun berpendapat bahwa paradigma akan selalu menggantikan posisi paradigma lama, dan jika tidak, para ilmuwan tidak memiliki kerangka kerja yang mapan. Dalam ilmu alam, pandangan seperti ini memang terjadi. Namun, dalam ilmu sosial menunjukkan kecenderungan semakin menguatnya pertikaian antar paradigma, atau bahkan terjadi dialog antara dua paradigma atau lebih pada era yang sama. Marxisme misalnya, telah berkembang setelah berdialog dengan semakin canggihnya kapitalisme.

-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Friday, September 28, 2018

Cara memilih topik, merumuskan judul dan menentukan tujuan pidato

-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Sebelum berpidato, terlebih dahulu kita harus mengetahui, apa yang akan kita sampaikan dan sikap apa yang diharapkan para pendengar kita. Singkatnya, kita memerlukan pokok bahasan (topik), judul dan tujuan. Lalu bagaimana cara memilih  topik, merumuskan judul, dan menentukan tujuan dalam berpidato?

Sumber - sumber topik
Seringkali kita bingung ketika harus mencari topik yang baik; seakan-akan dunia ini kekeringan bahan pembicaraan, seakan-akan kita tidak mempunyai keahlian apa-apa.  Sebenarnya setiap orang memiliki keahlian tertentu. Untuk membantu Anda menemukan topik. Prof Wayne N. Thompson menyusun sistematika sumber topik sebagai berikut :
1. Pengalaman pribadi
     A. Perjalanan.
     B. Tempat yang pernah dikunjungi
     C. Kelompok kita
     D. Wawancara tokoh
     E. Kejadian luar biasa
     F. Peristiwa lucu
2. Bobby dan keterampilan
    A. Cara melakukan sesuatu
    B. Peraturan dan tata cara
3. Pengalaman pekerjaan dan profesi
    A. Pekerjaan tambahan
    B. Profesi keluarga
4. Pelajaran sekolah atau kuliah
    A. Hasil-hasil penelitian
    B. Hal-hal yang perlu diteliti lebih lanjut
5. Pendapat pribadi
    A. Kritikan pada permainan, film buku, 
         puisi, siaran televisi atau radio dan
         lain-lain.
    B. Hasil pengamatan pribadi
6. Peristiwa hangat dan pembicaraan publik.
   A. Berita surat kabar
   B. Topik tajuk rencana
   C. Berita radio dan televisi
   D. Hal viral di sosmed (pen)
7. Masalah pribadi
    A. Agama
    B. Pendidikan
8. Kilasan biografi.
    A. Orang-orang terkenal
9. Kejadian khusus.
    A. Perayaan atau peringatan
10. Minat khalayak
    A. Pekerjaan
    B. Hobby
    C. Rumah tangga
    D. Pengembangan diri
    E. Kesehatan dan penampilan
    F. Tambahan ilmu
   G. Minat khusus.
   H. Lain lain.

Kriteria topik yang baik
Untuk menentukan topik yang baik dipergunakan ukuran yang berikut ini :

1. Topik harus sesuai dengan latar belakang pengetahuan anda.

2. Topik harus menarik minat anda dan pendengar.

3. Topik harus sesuai dengan pengetahuan pendengar

4. Topik harus jelas ruang lingkup dan batasannya.

5. Topik harus sesuai dengan waktu dan situasi.

6. Topik harus ditunjang bahan yang lain.

Merumuskan judul.
Erat kaitannya dengan topik ialah judul. Topik adalah pokok bahasan yang akan diulas, judul adalah nama yang diberikan untuk pokok bahasan itu. Seringkali judul dikemukakan lebih dahulu kepada pendengar, karena itu judul perlu dirumuskan lebih dulu. Judul yang baik harus memenuhi tiga syarat: Relevan, provokatif, dan singkat. Relevan artinya berhubungan dengan pokok-pokok bahasan; Provokatif berarti dapat menimbulkan hasrat ingin tahu dan antusiasme pendengar; Singkat artinya mudah ditangkap maksudnya, pendek kalimatnya, dan enteng diingatnya.

Menentukan tujuan
Ada dua macam tujuan: tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum pidato biasanya dirumuskan dalam tiga hal: memberitahukan (informatif), mempengaruhi (persuasif), dan menghibur (rekreatif). Tujuan khusus ialah tujuan yang dijabarkan dari tujuan umum.

Hubungan antara topik, judul, tujuan umum dan tujuan khusus dapat dilihat dari contoh berikut ini:

1. Topik      : faedah sifat pemaaf
    Judul.     : Pemaaf sumber kebahagiaan.
    Tujuan Umum  : informatif
    Tujuan khusus  :
         Pendengar mengetahui bahwa :
           A. Sifat dendam menimbulkan gangguan jasmani dan rohani.
           B. Sifat pemaaf menimbulkan ketentraman jiwa dan kesehatan.

-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------


Sunday, September 23, 2018

Jenis Jenis Pidato berdasarkan cara dan waktu persiapan

-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Berdasarkan cara dan waktu persiapan, pidato dibagi menjadi empat macam : impromtu, manuskrip, memoriter dan ekstempore.

1. Impromtu.
Bila anda menghadiri pesta dan tiba-tiba dipanggil untuk menyampaikan pidato, pidato yang anda lakukan disebut impromtu. Bagi juru pidato yang berpengalaman, impromtu memiliki beberapa keuntungan :

1.) Impromtu mengungkapkan perasaan pembicara yang sebenarnya, karena tidak memikirkan lebih dulu pendapat yang disampaikan.
2.) Gagasan dan pendapat datang secara spontan, sehingga tampak segar dan hidup.
3.) Impromtu memungkinkan anda terus berpikir.

Adapun kerugian yang dapat melenyapkan keuntungan - keuntungan diatas, lebih lebih bagi pembicara yang masih "hijau" :

1.) Impromtu dapat menimbulkan kesimpulan yang mentah, karena dasar pengetahuan yang tidak memadai.
2.) Impromtu mengakibatkan penyampaian yang tersendat-sendat dan tidak lancar.
3.) Gagasan yang disampaikan bisa acak-acakan dan ngawur.
4.) Karena tidak adanya persiapan, kemungkinan "demam panggung" sangat besar.

Impromtu sebaiknya dihindari, tetapi bila terpaksa hal-hal berikut bisa dijadikan pegangan:

1.) Pikirkan lebih dulu teknik pembukaan pidato yang baik. Misalnya: Cerita, bandingan, ilustrasi dan sebagainya.
2.) Tentukan sistem organisasi pesan. Misalnya: susunan kronologis.
3 .) Pikirkan teknik menutup pidato yang mengesankan.

2. Manuskrip
Ini disebut juga pidato dengan naskah. Juru pidato membacakan naskah dari awal sampai akhir. Manuskrip biasanya dilakukan oleh tokoh nasional, sebab kesalahan kata saja dapat menimbulkan kekacauan dan berakibat jelek bagi pembicara. Pidato manuskrip bukan jenis pidato yang baik walaupun memiliki keuntungan:

1.) Kata-kata dapat dipilih sebaik-baiknya sehingga dapat menyampaikan arti yang tepat.
2.) Pernyataan dapat dihemat.
3.) Karena kata-kata sudah siap, kefasihan bicara dapat dicapai.
4.) hal-hal ngawur atau menyimpang dapat dihindari.
5.) Manuskrip dapat diperbanyak.

Tapi kerugian pidato manuskrip cukup berat:

1.) Komunikasi pendengar akan berkurang karena pembicara tidak berbicara langsung kepada  mereka.
2.) Pembicara jarang melakukan kontak mata dengan pendengar, sehingga terlihat kaku.
3.) Pembuatannya lebih lama.

3. Memoriter
Pesan pidato ditulis kemudian diingat kata demi kata. Hampir sama dengan manuskrip, tetapi karena pesan telah dihapal maka kontak mata dengan audiens bisa dilakukan, bahaya terbesar timbul bila satu kata atau lebih hilang dari ingatan.

4. Ekstempore
Adalah jenis pidato yang paling baik dan paling sering dilakukan oleh juru pidato yang mahir. Pidato sudah dipersiapkan sebelumnya berupa garis besar dan pokok-pokok penunjang pembahasan. Tetapi pembicara tidak berusaha mengingat kata demi kata. Itu hanya pedoman untuk mengatur gagasan yang ada dalam pikiran kita.
-------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Retorika Zaman Romawi


  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Teori retorika Aristoteles sangat sistematis dan komprehensif. Namun, pada sisi lain, uraiannya 081342757651 lengkap dan persuasif telah membungkam para ahli retorika yang datang setelahnya. Orang-orang Romawi selama dua ratus tahun setelah de Arte Rhetorica tidak menambahkan apa apa yang berarti bagi perkembangan retorika.

Kekaisaran Romawi bukan saja subur dengan sekolah-sekolah retorika; tetapi juga kaya dengan orator-orator ulung: Antonius,Crassus,Rufus,Hortensius. Yang disebutkan terakhir terkenal begitu piawai dalam berpidato sehingga para artis berusaha mempelajari gerakan dan cara penyampaiannya.

Kemampuan Hortensius disempurnakan oleh Cicero. Ia muncul sebagai negarawan dan cendekiawan. Dalam teori, ia tidak banyak menampilkan penemuan baru. Ia banyak mengambil gagasan dari Isocrates. Ia percaya bahwa efek pidato akan baik, bila yang berpidato adalah orang yang baik pula. The good man speak well.

Caesar, penguasa Romawi yang ditakuti, memuji Cicero, " anda telah menemukan semua khazanah retorika, dan andalah orang pertama yang menggunakan semuanya. Anda telah memperoleh kemenangan yang lebih disukai dari kemenangan para jenderal. Karena sesungguhnya lebih agung memperluas batas - batas kecerdasan manusia daripada memperluas batas - batas kerajaan Romawi." Kira - kira 57 buah pidato Cicero sampai kepada kita sekarang ini. Will Durant menyimpulkan kepada kita gaya pidatonya:

Pidatonya mempunyai kelebihan dalam menyajikan secara bergelora satu sisi masalah atau karakter; dalam menghibur khalayak dengan humor dan anekdot; dalam menyentuh kebanggaan,prasangka, perasaan, patriotisme dan kesalehan; dalam mengungkapkan secara keras kelemahan lawan yang sebenarnya atau yang diberitakan, yang tersembunyi atau yang terbuka; dalam mengalihkan perhatian seca......

Dari tulisan-tulisannya yang sampai sekarang masih bisa dibaca, kita mengetahui bahwa Cicero sangat terampil dalam menyederhanakan pembicaraan yang sulit. Bahasa latin nya mudah dibaca. Melalui penanya, bahasa mengalir dengan deras tetapi indah.

Puluhan tahun sepeninggal Cicero, Quintillianus mendirikan sekolah retorika. Ia sangat mengagumi Cicero dan berusaha merumuskan teori teori retorika dari pidato dan tulisannya. Apa yang dapat kita pelajari dari Quintillianus? Banyak.

  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Retorika Abad Pertengahan.


  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Sejak zaman Yunani sampai zaman Romawi, retorika selalu berkaitan dengan kenegarawanan. Para orator umumnya terlibat dalam kegiatan politik. Ada dua cara dalam memenangkan politik; talk itu out ( membicarakan sampai tuntas) atau shoot itu out ( menembak sampai habis). Retorika subur pada cara pertama, cara demokrasi. Ketika demokrasi Romawi mengalami kemunduran. Retorika tersingkir ke belakang panggung. Para kaisar tidak senang dengan orang yang pandai bicara.

Abad pertengahan sering disebut abad kegelapan, juga buat retorika, ketika agama Kristen berkuasa, retorika dianggap sebagai kesenian jahiliah. Banyak orang Kristen waktu itu melarang mempelajari retorika yang dirumuskan oleh orang - orang Yunani dan Romawi, para penyembah berhala. St. Agustinus, yang telah mempelajari retorika sebelum masuk Kristen tahun 386, adalah pengecualian pada zaman itu.

Satu abad kemudian, di timur muncul peradaban baru. Seorang nabi menyampaikan firman Tuhan," Berilah mereka nasehat dan berbicaralah Kepada mereka dengan pembicaraan yang menyentuh jiwa mereka"(Al-Qur'an 4:63). Muhammad Saw bersabda, memperteguh firman tuhan ini," sesungguhnya dalam kemampuan berbicara yang baik itu ada sihirnya".

Ia sendiri seorang pembicara yang fasih- dengan kata - kata singkat yang mengandung makna padat. Para sahabatnya bercerita bahwa ucapannya sering menyebabkan pendengar terguncang hatinya dan berlinang air mata. Tetapi ia tidak hanya menyentuh hati, ia juga mengimbau akal pendengarnya. Ada ulama yang mengumpulkan khusus pidatonya dan menamainya madinat al-Balaqah (kota balaqah) .

Balaqah menjadi disiplin ilmu yang menduduki status yang mulia dalam peradaban Islam. Kaum muslim menggunakan balaqah sebagai pengganti retorika. Tetapi warisan retorika Yunani, yang dicampakkan di Eropa abad pertengahan, dikaji dengan tekun oleh ahli balaghah. Sayang, Sangat kurang sekali studi berkenaan dengan kontribusi balaghah pada retorika modern.

  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

----

Saturday, September 22, 2018

Sejarah Perkembangan Retorika


  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

Objek studi retorika setua kehidupan manusia. Kefasihan bicara mungkin pertama kali dipertunjukkan dalam upacara adat, kelahiran, kematian, lamaran, perkawinan dan sebagainya. Pidato disampaikan oleh orang yang mempunyai status tinggi. Dalam perkembangan, pidato melingkupi bidang yang lebih luas.karena sesekali catatan peristiwa penting yang dramatis, seringkali disebabkan oleh pidato pidato besar. Sejak Yunani dan Roma sampai zaman kita sekarang, kepandaian pidato dan kenegarawanan selalu berkaitan. Banyak jago pedang juga terkenal dengan kefasihan bicaranya yang menawan.

Uraian sistematis retorika yang pertama diletakkan oleh orang Syracuse, sebuah koloni Yunani di pulau Sicilia. Bertahun-tahun koloni itu diperintah para tiran. Tiran, di manapun dan pada zaman apa pun, senang menggusur tanah rakyat. Kira-kira tahun 465 SM, rakyat melancarkan revolusi. Diktator dan demokrasi ditegakkan.

Disinilah, untuk mengambil haknya pemilik tanah harus sanggup meyakinkan dewan juri di pengadilan. Waktu itu, tidak ada pengacara dan tidak ada sertifikat tanah. Setiap orang harus meyakinkan mahkamah dengan pembicaraan saja.

Untuk membantu orang memenangkan haknya di pengadilan, Corax menulis makalah retorika, yang diberi nama techne logon (seni kata - kata). Walaupun makalah ini sudah tidak ada, dari para penulis sezaman kita mengetahui bahwa dalam makalah itu berbicara tentang "teknik kemungkinan".  Bila kita tidak dapat memastikan sesuatu, mulailah dari kemungkinan umum. Seorang kaya mencuri dan dituntut di pengadilan untuk pertama kalinya. Dengan teknik kemungkinan, kita bertanya,"mungkinkah seorang yang berkecukupan mengorbankan kehormatannya dengan mencuri? Bukankah, sepanjang hidupnya, ia tidak pernah diajukan ke pengadilan karena mencuri". Sekarang, seorang miskin mencuri dan pernah dihukum, kita bertanya " ia pernah mencuri dan pernah dihukum, mana mungkin ia berani melakukan hal yang sama". Akhirnya retorika memang mirip " ilmu silat lidah".

Disamping teknik kemungkinan, Corax meletakkan dasar - dasar organisasi pesan. Ia membagi pidato menjadi lima bagian : pembukaan, uraian, argumen, penjelasan tambahan dan kesimpulan. Dari sini ahli retorika mengembangkan organisasi pidato. Walaupun demokrasi gaya Syracuse tidak bertahan lama, ajaran Corax tetap berpengaruh.

Masih di pulau Sicilia, tapi di agrigentum, hidup empedocles (490-439 SM), filosof, mistikus, politisi, dan sekaligus orator.ia cerdas dan menguasai banyak pengetahuan. Berkat kaum Sophia, abad keempat sebelum Masehi adalah abad retorika. Jago - jago pidato muncul di pesta olimpiade di gedung perwakilan dan pengadilan. Bila mereka bertanding, orang orang Athena dari tempat-tempat jauh dan menikmati "adu pidato" seperti menikmati pertandingan tinju. Saya akan menyebutkan dua tokoh sebagai contoh : Demosthenes dan Isocrates.

  -------------------------------------------

(18+) ane mau share video panas terbaru klik DISINI tunggu 5 detik terus klik skip add alamat menonton.

---------------------------------------------------

---------------------------------------------------